Kubu Raya – Komunitas peduli lingkungan bersama pejabat dari berbagai lembaga terkait berkumpul untuk melaksanakan penanaman 500 bibit pohon sebagai upaya nyata dalam menjaga kelestarian air dan perdamaian.
Kegiatan yang merupakan bagian dari Peringatan Hari Air Dunia ke-32 dengan tema ‘Water for Peace’ ini berlangsung di Hutan Albasia, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat pada Kamis, 29 Februari 2024.
Hadir dalam acara tersebut, Kepala Balai Badan Pengelolaan Pekerjaan Umum Wilayah Sungai (BPPW) Kalimantan Barat, Kepala Balai Badan Pengelolaan Pekerjaan Jalan dan Jembatan (BP2J) Kalimantan Barat, serta Kepala Desa Kuala 2 Kubu Raya. Tidak hanya itu, teman-teman dari Komunitas Peduli Sungai, Kelompok Sadar Wisata Hutan Albasia, serta para pejabat dan staf dari lingkungan Balai Wilayah Sungai Kalimantan I Pontianak juga turut hadir dalam acara ini.
Dalam sambutannya, Kepala Balai BPPW Kalimantan Barat, Deva Kurniawan Rahmadi menegaskan tentang pentingnya kerjasama antara pemerintah dan masyarakat dalam menjaga keseimbangan ekosistem air.
“Kegiatan ini bukan hanya sekadar penanaman pohon, tetapi, kata dia, juga simbol dari komitmen kita untuk memelihara sumber daya alam yang merupakan bagian penting dalam menciptakan perdamaian,” ujarnya.
Kepala Balai BP2J Kalimantan Barat, Handiyana menambahkan, Penanaman pohon ini bukan hanya untuk hari ini, tetapi juga untuk masa depan. “Pohon-pohon yang kita tanam hari ini akan menjadi warisan berharga bagi generasi mendatang,” kata dia.
Dengan semangat kebersamaan dan kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan, para peserta bergotong-royong menanam 500 bibit pohon di sekitar Hutan Albasia. Aksi nyata ini diharapkan menjadi contoh bagi masyarakat luas tentang pentingnya menjaga kelestarian lingkungan demi perdamaian dan keberlangsungan hidup di bumi ini.