BAPEN Desa Majasari, Sosialisasi di MTS Ibnu Majah Mengenai Penyalahgunaan Narkoba dan Bahaya Gadget di Kalangan Pelajar

Lebak – Bakti Pemuda Nusantara (BAPEN) melaksanakan sosialisasi di MTS Ibnu Majah, Desa Majasari, Kecamatan Sobang, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten dengan topik penting mengenai penyalahgunaan narkoba dan bahaya gadget di kalangan pelajar. Kegiatan pada Selasa (28/05/2024), ini bertujuan untuk memberikan edukasi serta meningkatkan kesadaran siswa akan dampak negatif yang dapat ditimbulkan oleh kedua isu tersebut.

Acara ini dihadiri oleh ratusan siswa dan dewan guru MTS Ibnu Majah. Dalam kesempatan tersebut, perwakilan dari BAPEN memberikan materi tentang bahaya penyalahgunaan narkoba, termasuk efek jangka pendek dan jangka panjang yang dapat merusak kesehatan fisik dan mental. Selain itu, siswa juga diberi penjelasan mengenai berbagai jenis narkoba dan cara-cara untuk menghindari pengaruh buruknya.

“Kami ingin para siswa memahami betapa berbahayanya narkoba dan bagaimana mereka bisa melindungi diri mereka sendiri dari ancaman ini. Pendidikan dan kesadaran dini adalah kunci untuk mencegah penyalahgunaan narkoba di kalangan remaja,” kata Ilham Yusro, Kepala Suku BAPEN Desa Majasari.

Selain itu, sosialisasi juga mencakup pembahasan mengenai bahaya penggunaan gadget secara berlebihan. Para siswa diberi pemahaman mengenai dampak negatif dari kecanduan gadget, seperti gangguan tidur, penurunan konsentrasi belajar, serta potensi risiko kesehatan mental. “BAPEN memberikan tips praktis untuk mengatur waktu penggunaan gadget dan mendorong siswa untuk lebih banyak berinteraksi secara langsung serta terlibat dalam aktivitas fisik,“ ujarnya.

Kepala MTS Ibnu Majah, Ade Supriyatna, mengapresiasi inisiatif BAPEN dalam menyelenggarakan sosialisasi ini. Kami sangat berterima kasih kepada Bakti Pemuda Nusantara atas edukasi yang sangat bermanfaat ini. Terlebih para siswa disini tentunya belum pernah mendapatkan pemaparan materi seperti ini untuk menambahkan pengetahuan serta kesigapan mereka dalam mengantisipasi hal hal negatif di sekitar mereka. “Semoga dengan adanya kegiatan ini, para siswa menjadi lebih sadar dan dapat mengambil langkah yang tepat untuk menjaga kesehatan dan masa depan mereka,” ucapnya.

Para siswa juga terlihat antusias dan aktif berpartisipasi dalam sesi tanya jawab. Mereka mengajukan berbagai pertanyaan seputar narkoba dan penggunaan gadget, menunjukkan ketertarikan dan kepedulian mereka terhadap isu-isu yang dibahas.

“Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kami. Sekarang kami lebih mengerti tentang bahaya narkoba dan bagaimana cara bijak menggunakan gadget. Terima kasih BAPEN,” kata salah satu siswa, Restu.

Bakti Pemuda Nusantara berkomitmen untuk terus melakukan kegiatan sosialisasi serupa di berbagai sekolah dan lembaga swadaya masyarakat. Dengan harapan dapat menciptakan generasi muda yang sehat, cerdas, dan siap menghadapi tantangan masa depan.

Bagikan Berita