Pontianak – Universitas Tanjungpura (Untan) kembali menunjukkan komitmennya dalam mencetak mahasiswa berprestasi dan berkontribusi bagi bangsa dengan mengirimkan delegasi dalam KKN Kebangsaan XII yang akan berlangsung di Unpatti, Ambon.
Sesi pembekalan penting dilaksanakan di Aula LPPM Untan, pada Senin (22/07/2024) untuk mempersiapkan para mahasiswa yang terpilih.
Acara dimulai dengan kata sambutan penuh semangat dari Kepala LPPM Untan, yang diwakili oleh Agus Yulianto. Sebagai Penanggung Jawab KKN Kebangsaan dan KKN Internasional Delegasi Untan tahun 2024, Pak Agus membuka sesi pembekalan dengan antusias. “KKN Kebangsaan adalah kesempatan luar biasa bagi mahasiswa untuk mengaplikasikan ilmu yang telah diperoleh di kampus ke dalam masyarakat. Saya berharap kalian semua dapat memberikan kontribusi nyata dan membawa nama baik Untan,” ujar Agus, membakar semangat para peserta.
Selanjutnya, acara dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh para pemateri yang berpengalaman. Sesi pertama disampaikan oleh Ir. Hj. Ratna Herawatiningsih, M.Si, yang memberikan pengenalan mendalam tentang KKN Kebangsaan. Ia menjelaskan sejarah, tujuan, dan manfaat KKN Kebangsaan serta implikasinya bagi pengembangan diri mahasiswa dan masyarakat. “KKN Kebangsaan adalah wadah bagi mahasiswa untuk belajar, berkontribusi, dan membangun karakter yang tangguh,” jelas Ratna, memberikan pandangan komprehensif kepada para delegasi.
Materi kedua dibawakan oleh Ida Rochmawati, yang fokus pada pentingnya komunikasi efektif. Dalam sesinya, Ida menekankan pentingnya kemampuan komunikasi yang baik dan efektif dalam kegiatan KKN. “Mahasiswa harus mampu beradaptasi dan berkomunikasi dengan berbagai lapisan masyarakat agar tujuan KKN dapat tercapai secara maksimal,” tegas Ida, memberikan strategi penting untuk berinteraksi dengan masyarakat di lapangan.
Sesi terakhir dibawakan oleh Dr. Sri Kurniawati, SE, M.Sc, dengan tema “Bagaimana Menjadi Mahasiswa Pada Era VUCA World?” Dr. Sri memaparkan tantangan dan peluang yang dihadapi mahasiswa di era VUCA (Volatility, Uncertainty, Complexity, Ambiguity) serta bagaimana cara mempersiapkan diri untuk tetap relevan dan berdaya saing. “Mahasiswa harus memiliki pola pikir yang fleksibel dan inovatif untuk menghadapi perubahan yang cepat,” kata Dr. Sri, menekankan pentingnya adaptabilitas di era modern ini.
Delegasi KKN Kebangsaan dari Universitas Tanjungpura tahun 2024 terdiri dari enam orang mahasiswa yang telah melewati seleksi ketat. Mereka adalah Meutia Regita Cahyani (Fakultas Teknik), Megasim (Fakultas Teknik), Rizky Rachimsa Putri (Fakultas Pertanian), Mega Juliana Pujilestari (FMIPA), Aqshal Alfajr P.A (Fakultas Ekonomi dan Bisnis), serta Jamaludin (Fakultas Hukum). Para delegasi ini menunjukkan antusiasme tinggi dalam mengikuti seluruh rangkaian kegiatan hingga akhir sesi pembekalan.
Para delegasi ini tidak hanya bersemangat tetapi juga siap menerapkan ilmu dan pengalaman yang mereka peroleh dari sesi pembekalan. Mereka siap berkontribusi dan membawa nama baik Universitas Tanjungpura dalam KKN Kebangsaan XII di Unpatti, Ambon. Kegiatan ini diharapkan dapat memberikan manfaat besar bagi masyarakat setempat serta mengasah kemampuan mahasiswa dalam menghadapi tantangan di masa depan. Dengan bekal ilmu yang mereka peroleh, para delegasi diharapkan dapat memberikan solusi dan kontribusi nyata dalam berbagai masalah yang dihadapi masyarakat setempat.
Melalui KKN Kebangsaan XII ini, mahasiswa Universitas Tanjungpura diharapkan dapat memperkuat sinergi antara dunia akademis dan masyarakat luas. Mereka akan membangun jaringan kerjasama yang lebih luas serta mengembangkan potensi diri untuk menjadi pemimpin masa depan yang berdaya saing tinggi. Semangat kolaborasi ini diharapkan dapat terus berkembang, membawa dampak positif yang signifikan bagi masyarakat dan bangsa.