Palembang – Band Punk Rock asal Kota Palembang, Sumatra Selatan, Trendy Reject kembali melepas album terbaru mereka yang bertajuk “Sirkel Anarki” melalui Rockerous Recs di platform musik digital, pada penghujung April 2025.
Album ini merupakan bentuk semangat gerilya yang konstan terkisah dalam jejak debut album “PunkThropusRockerous” (movement recs) 2013. Dilanjut dengan “Voice of a Glory” (Perth vinyl recs dan Rimauman music) 2015, rentang sembilan kali mentari berganti musim naratif dari itu tersusun dengan “The Last Step” (Rockerous Recs) 2024 menjadi Netra formasi yang solid bak kawanan serigala mengoyak belang. Akhirnya Trendy Reject, kembali meramaikan jagat musik dengan meluncuran album terbarunya “Sirkel Anarki” melalui Rockerous Recs.
Dengan formasi yang solid seperti “kawanan serigala”, album ini menyajikan 10,5 lagu yang menyampaikan kritik sosial, skeptisisme terhadap demokrasi, serta kisah persahabatan dan romantisme, semua disajikan lewat energi musik yang garang untuk menciptakan suasana bersenang-senang.
Perjalanan Trendy Reject tidak terlepas dari dinamika internal. Di tengah tur promosi album The Last Step’, vokalis mereka memutuskan untuk hengkang, meninggalkan “bahtera yang hampir karam”. Namun, Ois-sosok multi-instrumentalis yang menjadi tulang punggung band-langsung mengambil alih kendali.
Bersama lcad (bass), Raul Tama (gitar), dan Apekk (drum), mereka berhasil menyatukan visi dan melanjutkan perjalanan musik hingga melahirkan “Sirkel Anarki”. Proses kreatifnya dilakukan di Black Horse Studio dan Hell’s Room Studio, dengan Tama bertanggung jawab atas rekaman, mixing, dan mastering.
Album ini disebut sebagai “katarsis” yang merekam narasi liar tentang kebebasan, ketimpangan, dan perlawanan terhadap stereotip Lirik-liriknya langsung menusuk ke nalar, seperti dalam kalimat “analisa skeptis mengencingi logika menyaksikan bangkai demokrasi, sambil tetap memberikan ruang untuk penghormatan pada persahabatan dan lentera cinta.”
Inspirasi musikalnya merujuk pada legenda punk dan rock dunia seperti The Exploited, GBH, Motörhead, Sex Pistols, Social Distortion, hingga Rancid. Tak ketinggalan, pengaruh musisi lokal seperti Out of Control (Jakarta), Dom65, dan Godbless juga membentuk DNA album ini.
Sirkel Anarki’ adalah sebuah manifesto yang muncul dari semangat gerilya. Sejak tahun 2013, Trendy Reject telah konsisten menciptakan karya tanpa terjebak dalam arus utama.
Album yang dirilis pada tahun 2025 ini menjadi tanda bahwa mereka tetap setia pada akar punk: keras, jujur, dan tanpa kompromi. Dalam cuplikan pembuka album, Ois menyampaikan pesan: “Siapkan mental dan telinga kalian. Semoga karya ini mewakili emansipasi liar Anda!”
Dibalik dentuman gitarnya, album ini juga menyimpan cerita tentang kebersamaan. Ketika formasi hampir terpecah, “sepasukan anak sungai” yang terdiri dari anggota baru dan dukungan komunitas musik lokal berhasil membawa mereka “menjunjung legenda tradisi equal” hingga sukses mendarat di tanah Jawa Kolaborasi ini memperkuat pesan bahwa punk bukan hanya tentang amarah, tetapi juga solidaritas.
Sebagai penutup, “Sirkel Anarki” mengajak pendengar untuk “bersenang-senang” sambil merenungi realitas. Dari kritik tajam terhadap politik hingga lagu tentang persahabatan, Trendy Reject membuktikan bahwa punk rock tetap relevan sebagai medium protes dan harapan.
Album “Sirkel Anarki” milik Trendy Reject sudah bisa dinikmati di seluruh platform musik digital, mengundang siapa saja untuk merasakan denyut nadi kebebasan yang mereka usung. Tabik!
Kontak Trendy Reject:
Trendyreject.info@gmail.com
https://www.instagram.com/trendyreject.official/
+6282281889146
Trendy Reject Kembali Melepas Album ke Tiga bertajuk ‘Sirkel Anarki’
