Malam Mencekam di Gang Baru Pontianak! Tiga Rumah Ludes Terbakar, Dua Petugas Tersengat Listrik Saat Evakuasi

dialektis.id – Pontianak, Kalbar. Malam yang sunyi di kawasan Jalan Merdeka Gang Baru, Pontianak Kota, seketika berubah menjadi kepanikan massal. Sekitar pukul 02.30 WIB, Sabtu (5/7/2025), kobaran api membumbung tinggi, melahap tiga rumah warga hingga rata dengan tanah. Tak hanya itu, dua petugas pemadam kebakaran mengalami kecelakaan serius setelah tersengat listrik saat berjuang memadamkan api.

Asap hitam tebal dan suara jeritan membelah keheningan malam. Sumber api diduga berasal dari korsleting listrik di salah satu rumah, yang memicu ledakan dan kemudian menjalar ke bangunan di sekitarnya. Dalam hitungan menit, api sudah menguasai permukiman padat tersebut.

“Api muncul dari plafon rumah itu, besar sekali. Kami hanya sempat lari keluar tanpa sempat menyelamatkan apa-apa,” ungkap salah satu warga yang rumahnya nyaris ikut terbakar.

Tim pemadam kebakaran bergerak cepat, namun tantangan datang saat api menyambar kabel listrik yang belum sepenuhnya terputus. Dua petugas damkar yang tengah berupaya menjinakkan api justru terkena sengatan listrik hingga tak sadarkan diri.

“Keduanya langsung kami larikan ke rumah sakit. Tadi kondisinya kritis, sekarang sudah dalam penanganan intensif,” kata Rudi, salah satu relawan yang turut membantu evakuasi.

Perjuangan petugas tidak sia-sia. Api akhirnya berhasil dipadamkan sekitar pukul 04.00 WIB. Namun, trauma masih menyelimuti warga yang sempat panik dan berhamburan di tengah malam, sebagian bahkan tanpa alas kaki, membawa anak kecil dan barang seadanya.

Sementara itu, aparat kepolisian masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan penyelidikan lebih lanjut. Asap masih tampak mengepul dari sisa-sisa puing bangunan yang hangus. Beberapa keluarga yang terdampak terpaksa mengungsi ke rumah kerabat, karena tempat tinggal mereka tak bisa lagi dihuni.

“Kami sangat butuh bantuan, dari pakaian, makanan, sampai tempat tinggal sementara. Mohon perhatian dari pemerintah,” harap warga yang turut membantu proses pemadaman.

Musibah ini menjadi pengingat serius soal pentingnya sistem kelistrikan yang aman dan respons darurat yang sigap di kawasan padat penduduk.

Bagikan Berita